Resensi
Novel SELENA
Judul Buku :
Selena
Nama Penulis
: Tere Liye
Penerbit : Gramedia
Pustaka Utama
Tahun Terbit:
2020
Tempat Terbit
: Jakarta
Tebal Halaman
: 368 Halaman;20 cm
ISBN : 9786020639512
ISBN : 9786020639512
Tak lagi mengenai
sepenuhnya mengenai Raib, Seli, dan Ali. Berkisah
tentang sang Pengintai, Selena, dengan mata
tajamnya. Namun memiliki pukulan
berdentum seperti kentut
gajah, teknik menghilang yang
hanya bisa menghilangkan
separuh dirinya, dan tameng
transparan yang buruk. Gadis
berambut keriting yang
ditinggal kedua orangtuanya
di umur lima
belas tahun.
"Aku tidak terlalu suka "mata tajam". Jika boleh memilih, aku ingin punya pukulan berdentum terbaik agar bisa melawan orang-orang yang menjailiku. Atau teknik menghilang, agar aku bisa menghilang dari orang-orang yang mentertawakanku."
(Selena. Hal 9)
Ibunya mewasiatkan
kepada Selena untuk
pergi ke kota
Tishri. Tinggal bersama Paman
Raf, Bibi Leh, dan lima
sepupunya, Am, Im, Um, Em, serta
Om. Bekerja sebagai pekerja
konstruksi selama tiga
tahun, sebelum akhirnya dia
memutuskan untuk masuk
ke Akademi Bayangan
Tingkat Tinggi. Lulus di
dua tes, namun gagal
total di tes
ketiga. Teknik bertarungnya sangat
buruk.
Sosok itu
menemui Selena lewat
cermin kamarnya. Menawarkan posisi
di Akademi Bayangan
Tingkat Tinggi, namun sebagai
imbalannya Selena harus
menjadi salah satu
bagian dari rencana
besarnya. Dia membuka kekuatan
Selena yang terkunci
bertahun-tahun. Kekuatan yang akan
menjadi alasan kenapa
Selena bisa menjadi
murid ke-101 setelah
membuat kekacauan ‘kecil’
di acara inaugurasi. Mahasiswa terbaik
di angkatannya.
Selena,
gadis yang suka
ngeyel, berteman baik dengan Mata, gadis
istimewa dari Distrik
Sungai-Sungai Jauh, dan Tazk, mantan
personel boyband yang sangat
disiplin. Berkat kekacauan yang
ditimbulkan Selena dan
hukuman yang diberikan
Master Ox, dosen paling
disegani, pemimpin ABTT,
sekaligus petarung termasyhur
yang suka sekali
berkata, “Bulan Sabit Gompal!”. Master Ox
tahu kalau mereka
bertiga spesial. Oleh karena
itu, mereka diberi latihan
khusus di mata
kuliah “Teknik Bertarung”
selama empat tahun
di ABTT.
Di sini, Selena
menjadi satu-satunya mahasiswa
di mata kuliah
pilihan “Malam dan
Misterinya”. Dengan Bibi Gill, perempuan tua staf kantin, sebagai dosennya. Dosen yang
lebih senior dari
Master Ox, yang telah
melahirkan
penginta-pengintai hebat tanpa
pernah tertuliskan di sejarah
Klan Bulan. Dia belajar
menjadi seorang pengintai, bakat besarnya
sejak kecil.
".....Aku seharusnya menyadari, kamu selalu selalu berusaha menemukan celah dalam situasi apa pun. Itu salah satu kelebihan sekaligus kelemahanmu. Kamu memiliki bakat besar seorang pengintai, dan kamu bersedia melakukan apa pun demi mencapai ambisimu. Semoga itu membawamu ke jalan kebaikan, bukan sebaliknya, karena seorang pengintai dekat sekali dengan jalan kegelapan."
- Bibi Gill (Selena Hal. 180)
Namun,
urusan dengan sosok
itu belum berakhir. Dia
punya rencana besar. Membutuhkan Selene
sebagai pengintainya. Membuat Selena
mau tak mau
harus mengikutinya. Membantunya mencari
Buku Kehidupan. Menyelinap masuk
ke Perpustakaan Sentral
di liburan semester. Menghafal isi
sebuah perkamen tua
dari Bagian Terlarang
Perpustakaan Sentral,
kemudian menuliskannya ulang. Kemudian mencari
alat penerjemah dari
dosen sejarahnya, Stor, pohon
bahasa milik dosen
bahasanya, Miss Ling, dan mencuri
satu-dua informasi berharga
dari Bibi Gill
Bulan-bulan terakhir
di tahun pertama
segera berakhir. Nilai IP
Selena tidak mengecewakan, sama seperti
semester lalu. Misinya pun
telah selesai, meski ada
beberapa sabotase kecil yang dia
lakukan pada perkamen
tua itu. Sebuah perkamen
tua yang akan
digunakan sosok itu
untuk membuka portal
menuju sebuah klan.
"Klan yang jauh. Tempat dengan gunung-gunung tinggi yang terus bergerak mengikuti polanya. Klan dengan kabut, awan, debu yang menyeimuti terus-menerus, persis seperti namanya. Klan itu disebut NEBULA."
Kelebihan
Mengajak orang-orang, khususnya remaja,
untuk lepas dari gadget
mereka dan menyelam
di lautan imajinasi. Memahami arti
hidup dalam sebuah
novel yang seru. Menemukan beberapa
fakta sains yang
mungkin belum diketahui. Bahasa yang
ringan dan khas
remaja.
Kekurangan
Menurut saya, di
novel Selena kita bisa
menebak siapa orangtua
Raib di tengah
jalan. Mudah saja menebaknya
jika kalian benar-benar
memiliki mata tajam
dan naluri pengintai
yang kuat. Alur cerita
yang mudah ditebak
dan tak benar-benar
tidak rahasia. Kurang menumbuhkan
rasa antusiasme pada
saya secara pribadi. Juga typo yang tidak sengaja ada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar